 |
| Puluhan Pria dari LPI di Tanjungpinang saat mengerebek sebuah toko Miras
TANJUNGPINANG - Belasan anggota Laskar Pembela Islam (LPI) Kota Tanjungpinang mendatangi sebuah kios milik Ismail di simpang empat kilometer 6, Sabtu (16/1/2016) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
|
Dilokasi tersebut, mereka masuk dan menyita puluhan kardus yang berisi minuman keras dari berbagai jenis.
Kedatangan belasan pria bersorban dan berjubah tersebut, sempat membuat pemilik kios tidak berkutik.
Ia hanya diam seraya membiarkan barang dagangannya itu digotong ke luar dan dijejerkan di depan emperan kios sebelum diangkut ke Kantor Kepolisian Resort (Polres) Tanjungpinang.
Aksi para pria berjubah putih tersebut pun mengundang perhatian masyarakat. Dalam waktu sekejap, daerah sekitar kios dipenuhi oleh ratusan warga.
Mereka datang hendak menyaksikan proses penyitaan minuman beralkohol itu.
Sejumlah warga jumlah mengabadikan situasi ini melalui kamera handphone.
Situasi tersebut langsung ditanggapi oleh pihak Polres Tanjungpinang. Tidak lama berselang, sebuah mobil pengendalian masa (Dalmas) datang ke lokasi.
Mobil ini dikawal juga oleh belasan sepeda motor patroli yang dikendarai oleh anggota Shabara.
Beberapa anggota polisi terlihat menenteng senjata laras panjang dan mengenakan rompi antipeluru.
"Polisi bukan datang untuk mendukung aksi penyitaan ini. Kami hanya memberikan pengamanan terhadap situasi tersebut," ungkap seorang anggota polisi kepada Tribun.
Selanjutnya, anggota LPI tampak langsung menaikkan kardus-kardus minuman beralkohol itu ke mobil Dalmas.
Bak mobil tersebut pun dipenuhi dengan kardus. Mobil tersebut kemudian bergerak ke halaman kantor Polres Tanjungpinang.(*)
visit source : batam.tribunnews.com
Penulis: Thom Limahekin
Editor: Iman Suryanto